6 Bahan Alami Penambah Nafsu Makan
Bila anda saat ini ingin menambah berat badan, maka anda harus menamabah nafsu makan dulu. Dengan anda bergairah untuk makan, maka anda lebih mudah untuk menambah berat badan.
Ada banyak warisan leluhur yang bisa digunakan untuk menambah berat badan. Diantaranya adalah 6 Bahan alami penambah nafsu makan berikut ini:
1. Daun Kenikir
Bahan: Daun kenikir segar sebanyak 100 gram.
Cara pengobatan: Daun kenikir segar dicuci bersih, kemudian dimakan sebagai lalapan mentah.
2. Kesumba keling dan madu
Bahan: 1/2 genggam daun kesumba keling, 1 sendok makan madu, air sebanyak 3 gelas.
Cara pengobatan: Daun kesumba keling dicuci bersih lalu direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin, airnya disaring dan dibagi untuk 3 kali minum bersama dengan madu.
3. Temulawak
Bahan: 30 gram rimpang temulawak, 1 sendok teh gula aren, dan 3 sendok makan air bersih.
Cara pengobatan: Parut rimpang temulawak hingga halus, kemudian tambahkan air 3 sendok makan. Peras parutan rimpang temulawak tersebut kemudian saring airnya. Tambahkan gula aren pada air perasan tersebut dan minum sekaligus. Lakukan pengobatan ini tiga kali sehari.
4. Brotowali
5. Rimpang Temu Putih
Bahan: 25 gram rimpang temu putih dan air bersih 2 gelas.
Cara pengobatan: Tumbuk rimpang temu putih hingga halus, kemudian tambahkan 2 gelas air.
Saring dan minum airnya dua kali sehari.
6. Daun Pepaya
Bahan: Satu helai daun pepaya, Garam dapur secukupnya, Setengah gelas air matang
Cara pengobatan: Setelah dicuci bersih, lumatkan daun pepaya lalu tambahkan air dan garam. Setelah itu, peraslah sampai keluar airnya. Air perasan diminum sekaligus. Lebih baik minumlah pada pagi hari. Meramunya juga pada pagi hari. Lakukan hal ini selama beberapa hari.
Ada banyak warisan leluhur yang bisa digunakan untuk menambah berat badan. Diantaranya adalah 6 Bahan alami penambah nafsu makan berikut ini:
Menambah nafsu makan
1. Daun Kenikir
Bahan: Daun kenikir segar sebanyak 100 gram.
Cara pengobatan: Daun kenikir segar dicuci bersih, kemudian dimakan sebagai lalapan mentah.
2. Kesumba keling dan madu
Bahan: 1/2 genggam daun kesumba keling, 1 sendok makan madu, air sebanyak 3 gelas.
Cara pengobatan: Daun kesumba keling dicuci bersih lalu direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin, airnya disaring dan dibagi untuk 3 kali minum bersama dengan madu.
3. Temulawak
Bahan: 30 gram rimpang temulawak, 1 sendok teh gula aren, dan 3 sendok makan air bersih.
Cara pengobatan: Parut rimpang temulawak hingga halus, kemudian tambahkan air 3 sendok makan. Peras parutan rimpang temulawak tersebut kemudian saring airnya. Tambahkan gula aren pada air perasan tersebut dan minum sekaligus. Lakukan pengobatan ini tiga kali sehari.
4. Brotowali
Bahan: Tiga helai daun brotowali, Dua jari batang brotowali yang sudah dipotong kecil-kecil, Dua gelas air.
Cara pengobatan: Cucilah daun dan batang brotowali sampai bersih. Masukkan dalam wadah (lebih baik dari tanah liat). Kemudian masukkan dua gelas air dan rebus dalam keadaan tertutup sampai tinggal setengahnya. Kalau sudah dingin, saring air rebusan. Minum sekali sehari satu gelas, lakukan selama beberapa hari.5. Rimpang Temu Putih
Bahan: 25 gram rimpang temu putih dan air bersih 2 gelas.
Cara pengobatan: Tumbuk rimpang temu putih hingga halus, kemudian tambahkan 2 gelas air.
Saring dan minum airnya dua kali sehari.
6. Daun Pepaya
Bahan: Satu helai daun pepaya, Garam dapur secukupnya, Setengah gelas air matang
Cara pengobatan: Setelah dicuci bersih, lumatkan daun pepaya lalu tambahkan air dan garam. Setelah itu, peraslah sampai keluar airnya. Air perasan diminum sekaligus. Lebih baik minumlah pada pagi hari. Meramunya juga pada pagi hari. Lakukan hal ini selama beberapa hari.